Naluri manusia yang mendambakan hidup bahagia dan sejahtera di dunia merupakan sarana untuk menajamkan hembusan nafas cinta. Yang akan menjadikan sebuah jalan menuju semangat hidup setiap harinya. Pada kenyataannya pasti akan berbeda daripada harapan. Bagaimana dari sisi kenyataan setiap orang akan berbeda sehingga menjadikan pola pandangan yang berbeda arti dalam menajamkan cinta. Banyak kesusahan yang dialami setiap manusia menjadikan hatinya keras ibarat batu pualam walaupun tertimpa hujan setiap kurun waktu. Hati manusia mengeras menjadikan naluri cinta akan meleleh menjadi embun panas memenuhi nafas. Sehingga muncullah daya empati dan cinta setiap hari akan menurun walaupun kualitas ibadah yang maksimal.
Perubahan kurun waktu adalah warna yang menjadikan manusia semakin mengedepankan cinta walaupun apapun bentuk cinta yang telah dibina. Walaupun dengan dada sesak untuk menerjemahkan tetap akan menjadikan semangat berbeda dalam kehidupan sehari-hari. Warna dan aura lain tetap mencerminkan nilai cinta yang seadanya. Keabadian adalah milik Allah SWT, namun cinta manusia akan tetap terbina dalam dentangan lonceng yang naik turun. Dan bersyukurlah akan setiap cinta yang datang dan bukanlah menjauhinya karena syukur itulah yang menjadikan warna hidup mencapai taraf kenikmatan dalam menikmatinya.
Manusia akan merasakan kenikmatan hidup penuh warna dan keindahan apabila dalam menikmati cinta mampu untuk mensyukurinya. Sehingga rasa syukur yang muncul akan kembali menjadi sebuah kenikmatan bisa berkata dan menikmati sebuah nilai syukur itu. Wujud inilah yang setiap manusia tidak bisa sama karena pemahaman kata serta akan berbeda dengan perbahan hati dan perangai. Setiap perangai manusia yang arogan terhadap diri dan orang lain akan menjadikan wawasan rasa syukur berubah sesuai kata hatinya sendiri. Itulah perbedaan yang akan menjadikan rasa cinta menjadi rasa yang menghasilkan penyakit takabur dalam bentuk fana jasad dan hati.Selain manusia selalu dengan cintanya, cinta yang bagaimana akan mewujudkan itu semua. Tentunya cinta yang sebenarnya tanpa lekang dimakan perubahan dan perbedaan apapun. Terjemahkan sendiri cinta yang muncul dalam kehidupan saudara sekalian, semoga menjadikan kenikmatan dan kebahagiaan hidup walaupun belumlah bisa dikatakan sempurna, tetapi bisa tersenyum dengan cinta tidak akan bisa dirasakan orang lain pada kenyataan yang sama. Hargailah cinta yang muncul dalam hatimu karena itulah kebahagiaan dirimu yang sebenarnya.
Wallahua'lam Bishowwab,
Penulis,
chie.
No comments:
Post a Comment