Wednesday, January 19, 2011

Silabus Teknik Mekanik Otomotif

Pengajar Otomotif dari tahun ke tahun mengalami perubahan pembelajaran. Dari perubahan anak didik disertai gejolaknya sampai dampak yang terjadi dengan semakin naiknya standar nilai kelulusan Ujian Nasional. Sehingga wajah pengajar mengalami pasang surutnya keadaan. Belum lagi ditambah dengan kurangnya pendapatan setiap tahunnya, semakin pesat kemajuan sekolah dalam naungan Yayasan justru semakin terasa bahwa nilai finansial dipolitisir. Yang kaya makin kaya yang miskin makin terpuruk, Kaya akan jabatan dan penghasilan, miskin akan pendapatan dan jabatan, apalagi kalau tidak punya relasi. 

Perkembangan kurikulum di SMK jurusan Teknik Otomotif selalu mengalami perubahan. Khususnya nilai yang terkandung pada kompetensi setiap mata pelajaran produktif. Setiap tahun seharusnya selalu ditinjau tingkat kesesuaian mata pelajaran dengan dunia industri dan usaha atau lapangan. Tapi yang ada adalah copy paste dari kurikulum ke kurikulum lainnya. Dari silabus ke silabus lainnya, harusnya disepakati bersama bahwa tingkat pembelajaran yang diterapkan haruslah sama sesuai kemampuan sekolah, naik turun adalah kesepakatan bersama tentang sebuah pembelajaran produktif. Sehingga akan sama persepsi dan kemajuan yang diharapkan bagi semuanya. Di daerah tertentu masih banyak dijumpai kurangnya kesepakatan bersama untuk pembelajaran, apalagi saat menjelang UKK, banyak dari wilayah tertentu yang memanipulasi kemajuan keterampilan anak didik. Tanpa adanya kualitas kontrol dari dunia usaha dan industri membuat nilai sendiri tanpa praktek MOU dengan Du/Di, sangatlah disayangkan bila kita mengharapkan kualitas peserta didik tanpa aturan.

Kami sampaikan Silabus Teknik Mekanik Otomotif spectrum baru, semoga akan sedikit membantu bagi kalangan pengajar di SMK khususnya jurusan Teknik Otomotif. 
Untuk filenya bisa diunduh disini  >   download lengkap

Toyota Kijang dan Perkembangannya

Selama kendaraan produk Jepang mulai muncul di Indonesia, banyak hal yang berubah. Dari gengsi, rasa nyaman sampai hobi. Hal yang serupa juga dirasakan oleh para teknisi baik dari dealer resmi maupun perorangan. Dengan adanya produk Jepang semua merasakan bisa menghidupi keluarga. Memang tidak bisa dipungkiri masyarakat kita telah mendarah daging menggunakan produk ini. Selama sekian puluh tahun berjalan dengan segala aktifitas manusia sebagai penggunanya.

Salah satu produk Jepang yang mendominasi pasaran di Indonesia dalam kurun waktu terakhir bahkan sampai sekarang masih eksis adalah produk Toyota. Produk ini merupakan legendaris kendaraan yang dipakai kalangan menengah ke bawah. Desain yang sederhana, bisa menampung 1 keluarga dan service yang tidak begitu rumit. Sehingga pilihan masyarakat banyak tertuju pada merk ini. Dari pejabat sampai petani, dari pemborong sampai guru, dari pengusaha sampai kuli. Dari tahun ke tahun masih tetap cinta produk ini. Mungkin yang namanya sudah jatuh cinta, apa bisa dikata walaupun tua masih juga digosok hehe..

Perkembangan toyota Kijang di Indonesia mengalami kemajuan, mengikuti kemajuan jaman yang terus berkembang. Mengikuti kemajuan teknologi Otomotif yang semakin merangkak naik. Generasi ke generasi Kijang mengikuti hilang dan masuknya generasi baru di Indonesia. Dilihat dari perkembangannya ada beberapa jenis perkembangan generasi Merk Kijang. Gambar disamping menunjukkan era generasi Kijang pertama dirilis sekitar tahun 1977, saya baru berusia 3 tahun hehe.. Generasi Pick up dijuluki Kijang Buaya diproduksi sampai tahun 1980. Bagi para petani saat itu sudah sangat membantu, dimana hasil bumi dari berbagai daerah cepat terangkut menuju pasar dengan   jasa Buaya ini. Saat itu tidak kalah dengan Mitsubishi Colt yang sedang naik daun. Inilah Kijang generasi pertama yang sudah menemani masyarakat Indonesia kala itu.

Selanjutnya muncul kembali generasi kedua Kijang dengan nuansa yang lebih yang berhubungan dengan perfoma enginenya yaitu cc_nya. Dari 1200 cc menjadi 1300 cc kemudian naik lagi menjadi 1500 cc. Mobil Kijang seri KF20 ini lebih dikenal dengan sebutan Kijang Doyok, mungkin mirip Doyok komedian itu.. hehe. Mobil ini berakhir sampai tahun 1985, namun masih juga ada permintaan dari konsumen. Wes kadung tresno mungkin. Dengan transmisi 4 kecepatan, 1300 cc. Bisa melaju wus..wus.. mencapai puncak gunung.

Perkembangan selanjutnya adalah generasi ke-3, teknologi ini dimunculkan untuk menjawab keinginan komsumen yang haus akan kenyaman keluarga. Kijang ini adalah rujukan mobil penumpang yang siap menemani siapa saja dan kemana saja. Mobil ini dirilis dari tahun 1986 - 1996. Dengan kenaikan dibanding generasi kedua yaitu tipe 5K dengan daya kuda 63 hp, 5 kecepatan transmisi dengan full pressed body. Toyota mengeluarka dua tipe sekaligus yaitu Kijang Super (1986-1992) dan Kijang Grand (1992-1996). Akhir generasi Kijang Super masuk ke perubahan body yaitu dimunculkannya Toyota Original Body yaitu pembuatan body dengan press dan menggunakan las titik. Generasi mobil penumpang yang lagi diminati dijamannya. Dan membawa nama dan gengsi bagi pemiliknya.


Untuk jenis Grand ditambahkan blower untuk menggerak power steering sebagai penguat tenaga kemudi supaya ringan digerakkan. Sampai sekarang masih sangat banyak dijumpai Kijang jenis Super maupun Grand di masyarakat. Engine dan body masih bagus-bagus, apalagi konsumen yang mempunyai hobi setiap hari dipoles dan ditambahi aksesoris sebagai pelengkap. Di dunia pembelajaran di sekolah juga diterapkan teknologi Kijang seri 5K untuk pembelajaran siswa jurusan Teknik Otomotif supaya kelimuannya bisa mampu bersaing di pasaran kelak.

Selanjutnya adalah dirilis generasi yang keempat, yaitu generasi Kijang Kapsul dengan perubahan interior dan eksterior yang lebih aerodinamis. Generasi ini merupakan generasi yang penuh dengan pemenuhan teknologi yang sesungguhnya. Inilah wujud mobil masa depan yang akan berkembang terus. Dengan seri 7K pada 1800 cc berharap bisa menjawab persaingan keras dunia Otomotif. Dikembangkan lagi dengan Kijang RZF 81 bermesin 1800 cc dengan teknologi EFI (Electronic Fuel Injection) sayangnya boros dan kurang dilirik konsumen.


Toyota Kijang Innova 2010
Akhirnya tibalah generasi terakhir Kijang yang berjuluk Kijang Innova yang merupakan generasi ke-5 dalam sejarah perkembangan mobil Kijang di Indonesia. Bentuk Kijang ini jauh lebih modern, desain depan dan belakang yang sudah mengalami kemajuan yang pesat. Dengan bentuknya yang menawan Kijang ini mampu merajai dunia Otomotif saat mulai dirilis dari tahun 2004 sampai sekarang. Mobil model keluarga masa kini dikeluarkan akhir 2004 dengan engine teknologi VVT-i 2000 type 1TR-FE 16 katup DOHC menggantikan tipe K/RZ pada generasi sebelumnya. Dirancang dengan sistem DIS (Direct Ignition System) dan Throttle Control System-intelegent atau penerapan teknologi pedal gas tanpa kabel.  Posisi mesin membujur dengan  penggerak roda belakang (front engine rear drive). Akhirnya teknologi mobil rumahan dimunculkan menjawab keinginan kenyamanan berkendara di Indonesia. Akankah lagi lahir generasi kedepannya lagi. Kita akan saksikan bersama teknologi Toyota Astra Motor mendobrak dunia Otomotif. 


Selamat datang mobil masa depan. Semoga saya bisa membelinya hahaha.. Merdeka!!






ghostnaruto@gmail.com













Tuesday, January 18, 2011

Silabus Teknik Sepeda Motor

Semakin pesatnya dunia otomotif, semakin pesat pula rujukan terhadap tenaga-tenaga tingkat menengah yang siap pakai. Pada dunia usaha dan industri sudah saling ketergantungan persaingan yang luar biasa. Banyak hal yang membangun dirasakan selama kurun waktu dekade terakhir ini di dunia otomotif. Padahal lambat laun semakin kita rasakan bahwa bahan bakar untuk kebutuhan itu semua sangat menipis. Pada perkembangan di dunia pendidikan juga dirasakan, betapa animo masyarakat terhadap dunia otomotif sangat nyata. Bisa disaksikan hampir setiap daerah banyak dijumpai orang tua menyekolahkan anak mereka di SMK, khususnya jurusan Teknik Otomotif. Dari perjalanan jurusan ini dari sekitar tahun 90-an terus pesat, sehingga menenggelamkan jurusan lainnya di SMK. Apalagi terasa sekali setelah masa krisis melanda Indonesia. Ditambah lagi dengan gencarnya pers menyuguhkan tayangan-tayangan menarik seputar otomotif ataupun surat kabar yang selalu menyuguhkan teknologi ini disamping 'dunia sepakbola' tentunya.

Jurusan Teknik Otomotif terus berkembang sampai sekarang. Pada awal 2010, bermunculan sempalan jurusan baru, yang sebelumnya merupakan Mulok (muatan lokal) pada mata pelajarannya. Akhirnya muncullah jurusan baru yaitu Teknik Sepeda Motor, yang menampilkan pembelajaran khusus tentang seputar dunia sepeda motor. Yang nantinya akan dilahirkan tenaga menengah siap pakai TSM. Ada beberapa sekolah yang sudah menerapkan MOU dengan dealer resmi, dengan menyuguhkan sekolah khusus bimbingan dealer terkait. Contoh yang sudah diamati adalah dengan dealer resmi Yamaha.

Semoga akan tetap eksis jurusan Teknik Sepeda Motor kedepannya..

Untuk sedikit membantu pengajar TSM, kami sampaikan Silabus Teknik Sepeda Motor. Silahkan bisa download di disini. Salam bagi rekan semua. Terima kasih.

ghostnaruto@gmail.com



Thursday, January 13, 2011

Dehidrasi Pendidikan

Pengajar gambaran nuansa dalang mengemukakan analisa tema yang diwujudkan dalam apresiasi sesuai kehendak lakon. Pada setiap kesempatan orasi si empunya tujuan menjabarkan setiap mimik dalam gerakan kehidupan wayang. Bentuk ketekunan wayang terlihat saat dalang menjabarkan detik demi detik cerita di bingkai rias. Suatu saat ada perubahan karakter dalang sehingga muncul gejolak pada diri wayang. Dengan seenaknya dalang memainkan wayangnya seolah hidup untuk menghancurkan wayang, namun tidak demikian justru si dalang piawai dalam menekuni warna setiap wayang yang dia sentuh dengan ketangkasan indera keenamnya. Tembuslah batasan dalang dan wayang manakala wayang yang mati berubah menjadi hidup punya impian dan naluri. Jadilah kehidupan antara dalang bagaikan siang dan malam, bagaikan sabun dan tubuh menyatu menelusuri indahnya tema cerita menyentuh perasaan penonton.

Yah, begitulah bentuk dari wayang dan dalangnya, ada tema cerita bisa berjalan dengan lancar menggugah perasaan penonton memasukkan super ego penonton tentang petuah-petuah hidup yang dituangkan pada setiap moment cerita, yang tentunya unsur menghibur juga menjadi tujuannya pula. Seperti kehidupan di dunia pendidikan antara guru dan siswa. Reaksi yang ditimbulkan gurunya akan menjadikan aksi siswanya. Setiap hari kehidupan itu muncul beraneka ragam kadang ada yang nangis, kadang ada yang meringis kadang ada juga dari mereka yang teriris-iris. Kenapa demikian, adalah hal yang normal apabila gejolak ekses dari pembelajaran adalah melahirkan produk-produk ilegalnya sifat anak didik. Ada yang suka gurunya tetapi di belakang mencibir, ada yang melecehkan gurunya tetapi diam-diam sayang. Ada pula yang kurang ajar yaitu “memperkosa gurunya” alias menikahi gurunya.


Kesadaran Intuisi

Mengapa seringkali saya berkomentar dengan bahasa argumen yang sedikit menyudutkan dan penuh dengan alibi kearah pembenaran illahi, btw saya hanya meneruskan gejolak rakyat pinggiran yang sering terlupakan... Masih banyak anak Indonesia yang kurang beruntung dbandingkan yang sukses tanpa cela dan penuh dengan nikmatnya hidup.. Tidak siapapun yang ada di seputar FB baik yang orang biasa sampai pejabat. Dholim adalah seperti membalikkan telapak tangan biasa dengan mudahnya menilai dan menghardik seseorang. Saat kita sadar kita akan jauh terlambat dari istighfar karena kekaguman kita dengan mahligai kesuksesan kita... Berfikirlah sedikit menyisihkan susahnya mencari kepercayaan Allah atas hidup kita, janganlah berfikir bagaimana kedekatan kita kepadaNya dibanding dengan orang laen..

Semua hal susah diartikan namun mudah untuk dilupakan..!!!
Bahasa santunnya.. Belajarlah dari mencoba berfikir bukannya belajarlah dari pengalaman yang telah lalu, karena hal itu sangatlah beda dan jauh dari sifat vonis...


Penulis

ghostnaruto@gmail.com

UN Damai (Diam, aman dan isapan jempol)

Allahuakbar gusti Allah.. Sedih banget banyak kenisbihan keilmuan pada akhir UN, baek soal UNnya sendiri maupun birokrasinya, Dana besar melahirkan generasi lemah. Lemah dalam aspek analisis intuisi. Lemah psikis, lemah semangat dan segalanya. Seolah hidup hanya satu kali. Pernah punya cerita di UN 2005 sempat ada siswa mau bunuh diri dengan silet ditangan, untunglah bisa digagalkan.

Dan segelintir kisah lainnya turut mengiringi, dan semua itu tinggallah cerita, namun bolehlah diambil sebuah dilema pelajaran bahwa semua hal yang sudah dijaga dan diolah secara profesional akan kembali pada budaya bangsa yang rapuh. Rapuh secara psikologis dan rapuh secara moralis... Mari kita renungkan dan lupakan !!!


ghostnaruto@gmail.com

Polemik Bangsa Besar (Indonesia)

Berbicara politik dan ngomong berkoar masalah gejolak gerakan bangsa akan terbentur dengan tajamnya serangan balik dari upaya-upaya lain yang mencoba ingin ikut andil menjadi yang nomor wahid. Kenapa demikian, hal ini sudah sepantasnya ada karena setiap sebab ada akibatnya, kata semua orang yang menjadi pemikir. Dari rentetan sejarah bangsa Indonesia dari dekade demi dekade, bangsa ini sudah kenyang dengan penderitaan - rakyatnya (red), sehingga bagaimanapun caranya mengisi kemerdekaan yang ada adalah gejolak demi gejolak yang selalu mengiringi. Kurang rame rasanya bila waktu kemerdekaan tidak diisi dengan hujat menghujat, demo, orasi dan semua hal yang berbau pembenaran dan hak. Setiap penjajahan di dunia akan meninggalkan luka demi luka yang tidak akan pulih sampai ratusan tahun ke depan. Tidak ada penjajah yang berhati baik, namun banyak penjajah tetap akan menuangkan ide dan argumennya terhadap bangsanya sendiri sehingga mereka juga akan berfikir bagaimana bila sebaliknya dialah yang dijajah. Sehingga bentuk dari sanggahan mereka adalah mereka juga ikut membesarkan bangsa yang dijajahnya dengan usaha-saha yang konkrit maupun berupa perubahan-perubahan yang ikut membantu pola fikir masyarakat jajahannya.

Kita sudah merdeka sekarang, produk-produk hasil karya penjajah masih ikut tertinggal dan bahkan masih menjadi tolak ukur untuk memajukan negara. Yah memang berat menjadi diri sendiri, masyarakat dan bangsa sudah mengalami pahit getirnya keadaan. Bagaimana sulitnya hidup menghidupi keluarga dan anak-anak mereka. Mencerdaskan buah hati mereka dengan berbagai kondisi dari yang naiknya cabe sampai naiknya daging bahkan ‘naiknya bapak di atas ibu sehingga muncul lagi adiknya si Upin’. Disertainya menumpuknya keinginan demi keinginan untuk menikmati hidup enak, makan enak, tidur nyaman ‘ngorok’, punya uang bisa beli apapun yang diinginkan. Naluri masyakat hasil karya penjajah masih muncul bahkan jauh sebelum penjajah datang yaitu jamannya kerajaan. Upeti-upeti dan tumpukan suap menyuap sudah istiqomah seperti aliran darah sampai sekarang; pajak, PPn, pungli dan apapun namanya selalu menyusup pada urat nadi perekonomian. Dan tingkatan sosial masih kental pada sebagian masyarakat yang ada walaupun sudah banyak bergeser oleh rodanya jaman. Sehingga lahirlah yang namanya masyarakat hedonis desentralis, masyarakat yang luntur secara perlahan topangan ilmu dan nilai religi karena faktor lemahnya hubungan, lemahnya aturan dan lemahnya pemenuhan perut keluarga mereka.


Mengenang Pendidikan Nasional

Sebuah peradaban umat manusia di bumi selalu datang silih berganti, dari jaman manusia pertama Adam sudah mengalami banyak perubahan, dari jaman batu sampai jaman mesin seperti sekarang ini manusia sudah mengalami berbagai macam hal yang luar biasa. Sudah trilyunan manusia hidup dan mati di bumi ini, baik itu mati karena usia, penyakit, bencana maupun tewas mengenaskan akibat perang. Yang manusia biasa, nabi, rosul, pemimpin bangsa. Dari yang alim dan bejat, dari rakyat jelata sampai raja dan presiden, sudah hadir mengisi bangsa-bangsa di semua benua seantero jagat ini. Dari perang di jaman nabi-nabi, perang salib sampai perang Dunia manusia telah mengalami pahit getirnya perkembangan budaya dan kemajuannya di semua bidang, sehingga setelah lelah berperang mereka kembali diam, meneruskan keturunan bangsanya sendiri-sendiri. Memajukan ambisi bangsanya dengan tetap menjajah, tetapi dengan perubahan strategi dan yang dicekoki adalah penjajahan lewat dunia ilmu dan pengetahuan. Adakah dari mereka yang bisa mengartikan kehidupan ini??. Jawabnya adalah hidup di dunia adalah penantian dari ajal yang akan datang setiap saat. Maju dan pesatnya ilmu pengetahuan dan teknologi jawabnya tetap sama yaitu apabila ilmu sudah dibuka selebar-lebarnya adalah kehancuran yang akan datang.

Di berbagai belahan benua manusia mengembangkan peradabannya untuk bisa meraih majunya ilmu dan pengetahuan, meraih kejayaan bangsanya sendiri dari bangsa lain dengan cara perang meluaskan daerahnya dengan darah dan pengorbanan budaya untuk ambisi bangsa. Dari mencuri pengetahuan sampai mencuri budaya bangsa dilakukan untuk kemajuan ilmu dan pengetahuan serta ekonomi demi kemaslahatan bangsanya sendiri, menjajah seenaknya sendiri tidak kenal hak asasi manusia merampok kebebasan manusia, kebebasan hidup, kebebasan berfikir dan kebebasan bersuara serta kebebasan berkarya. Contoh konkritnya adalah bangsa Indonesia. Bangsa kita terkenal karena “kebodohannya”. Terkenal karena kayanya bumi yang ada di Indonesia. Saat itu Indonesia kaya akan tambangnya, kaya akan hasil bumi, kaya akan masyarakatnya (sukunya) yang mudah di adu domba hingga sampai saat ini. Semua sektor sudah merakyat dari yang riil sampai yang non riil atau berbau supranatural semua diperdagangkan. Semua bisa dijual dengan nikmatnya.


'Untukmu' Reuni SMPN 2 Kroya

Kutarik dan kukayuh sepeda bututku dengan cepat saat kulihat jam sudah menunjuk angka 06.45 WIB. Dengan cepat dan ngos-ngosan terus mengayuh dan mengayuh akhirnya sampai juga di halaman sekolah yang melelahkan. Masih dengan sedikit ayuhan cepat kubelokkan lewat belakang gedung sepanjang ruang guru, kelas 3A dan seterusnya. Tidak melihat ada lubang di akhir gedung masih dengan kecepatan lumayan tiba-tiba ban depan menginjak lubang. Saat itu setengah terkejut dan tidak bisa mengendalikan stang sepeda dengan reflek tangan kanan mengerem dengan serentak… Seketika sepeda terpelanting dengan roda belakang terbang salto ke atas. Tak ayal lagi tubuhpun terlempar salto juga dan berguling-guling di tanah.. Aduuh seolah rontok tubuhku. Dengan muka merah dan menahan sakit kuberlalu dengan kesal karena ada anak kelas 3 yang sempat melihatku dan berkata “mas sedang latihan salto ya”.. kurang ajar sumprul.. bukannya ditolong malah melolong.. Aduuh.aduuh.

Beberapa minggu kemudian hal yang agak lucu kembali hadir. Saat pulang sekolah seperti biasanya karena aku memakai sepeda balap kutarik kencang dan menyusul teman-temanku yang sudah berlalu di depan. Setelah terkejar aku berjejer dengan sepeda teman-temanku. Dengan riang gembira aku dan teman-teman bercanda tak menghiraukan lalu lalang kendaraan di sekitarku wus..wus.. Pada kilometer kedua aku masih berjajar dengan gelak tawa dan canda. Karena saking asyiknya bercanda sepedaku oleng agak ke kanan lewati batas tengah jalan. Eh, dari arah berlawanan tiba-tiba entah dari mana datangnya tahu-tahu sudah ada orang membawa rumput bersepeda dengan beban rumput lumayan banyak sudah berada beberapa meter di depanku. Dengan kaget kugeser ke kanan sepedaku.. eh si tukang rumput malah membelokkan sepedanya ke kanan. Terus kubelokkan ke kiri eeh.. malah si tukang rumput juga ikut belok ke kiri… Ku kanan lagi dia juga ikut ke kanan. Akhirnya ku geser terakhir ke kiri menubruk teman-temanku disamping. Si tukang rumput dengan panik bilang dengan lantang “Awas.. awas.. eehh.tetetteet.. awaaaaaaaas..!!!!” Si tukang rumput akhirnya membelokkan sepedanya jauh ke kanan. Ku lirik dia bablas minggir ke kanan lalu menabrak pagar.. Untungnya pagarnya bukan dari beton tapi dari pohon penghias pagar, langsung saja wuuzzz nubruk dia dan sepeda yang sarat rumput amblas masuk hahahahaha… Sambil takut dan tersipu-sipu karena lucu kudekati tukang rumput dia bilang “bocah gebleg edan.. kamu yang punya jalan apa ya.. jangan dimakan sendiri itu jalan .. dasar gebleg..matamu ditaruh di kaki apa ya.. nih makan rumputnya..” Sambil tangan kujulurkan ku berucap lucu.. ampun pak.. ampun pak.. Langsung kuberlalu dengan cepat takut akan terus dimarahi. Seperti film Dono gumamku.


Artimu

Menata sebuah harapan dg detak jantung tak ujung jalan
meraih antara mimpi dan naluri
berbicara mendekap sepi namun indah

ada benih yg selalu ingin bangkit
membelai meraih asih
jika saat ada beralih ambisi
bernaung dalam secangkir madu

Ada gejolak semakin beranjak maju dan lirih
kuatkan jejakmu meniti api
muncul tergeser sarat ombak
ada kata yang akan terungkap?..

Muncullah.. Hatimu milikmu
ada dan tiada adalah kehendk sukmamu
datang muncullah bersama harimu
bertepilah..!


ghostnaruto@gmail.com


Cerah

Secerah wajahmu yang memerah
menambah alunan musik semakin jauh merasuk jiwa
adalah warnamu akan semakin membaik??
jika hal sama akan terungkap

Ada jiwa yang akan membara jika ada sebuah cercah asa
asamu dan asaku jadi satu
menjadi sebuah lini perdebatan
seru dan menaik serta menawan...
Ada lagi sebuah asupan arti sebuah dilema manusia
manakala mereka dapat sebuah cinta dengan lebih
ibarat rasa yang baru mereka sungguh menikmatinya
bagaimanapun saat itu hati telah sepi

Jiwa dan rasa datang silih berganti menemukan sebuah naluri
bagian darinya sudah datang dan sirna
namun ada secuil asa yang lain turut menyertai
ada yang gundah dan asyik.. biru dan hangat

Kembalilah padanya dengan pelan dan santai
entah akan dapat seperti sedia kala atau tidak
pastikan kedamaian baru terbuai
mengiringi alunan suara hatimu..

I love U Full...



Mimpi

Dia datang dan berlari kukejar lari lagi
Kemana akan berjalan
sebuah rumah tertata rapi

Dia menghampiri anaknya
Ini anakku lihatlah manis sekali ketika tidur
Aku tersenyum hmm.. seperti wajahmu yg cantik
Kubelai pipinya dengan mesra dia merasakannya

Seolah seperti es tajam menyiram hati sambil terpejam..

Kutersadar dari mimpiku
terlihat jelas bayangmu
seolah masih disampingku
Rasa ini masih bersamamu
Entah sampai kapan..

Apakah akan bertemu kembali di ujung malam
ataukah jalan sudah memerah
Mimpi ini sungguh mengganggu
datang dan pergi tersedakku dalam lamunan

salam untuk dia...
Inggatkah akan aku??

ghostnaruto@gmail.com

Hawa

Tuhan mengapa engkau ciptakan dia dengan jiwa yang lupa (hampa) sementara betapa hebatnya dia disamping pasangannya.. Seperti Kuciptakan langit dan bumi bila mereka bersatu akan hancurlah seisi planet ini..bila dia terlahir tanpa cela, mampukah bumi akan menampung mereka (wanita)

Malaikatpun terdiam…!!

Engkau maha Agung Tuhan.. Bagaimana engkau akan menaikkan derajat mereka dengan satu kelemahan yang jadi jati dirinya?.. Wahai hambaKu.. kusempurnakan dengan tiupan roh kepada wanita, dengan hawa surga dia akan membimbing nalurinya dengan bijak walaupun dengan jerih payah dia akan terjatuh saat egonya selalu hadir menemani pasangannya..

Namun ada satu hal yang langit dan bumipun akan bergetar mendengar rengkuhannya… Apakah itu ya kholik?... Dengan air matanya dia memohon satu kehidupan baru pada segumpal daging dalam rahimnya.. ANAKKU hidupkan airmata ibumu dengan senyummu, sentuhlah hati ibumu dengan tangismu, anakku engkaulah mata hatiku kelak… Keluarlah anakku meraunglah menembus dunia ini… Anakku hiduplah di dunia ini biarlah ibumu yang akan yang meregang nyawa menggantikanmu, Anakku kelak engkau adalah mata batinku di dunia ini…

Sambil terisak malaikat berkata, “Ya, Rabb.. ampunkan hambamu yang hina ini.. sungguh kecil hambamu ini dengan makhluk ciptaanMu ini..”. Begitu sempurnakah makhluk ini ya Rabb??

Ada percikan sedih pada diri malaikat saat dia tersadar bahwa hidup yang akan dialami makhluk ini amatlah sulit.. Terfikir olehnya kalau seumur hidup wanita akan terlahir menanggung beban dunia.. Dimabukkan oleh rayuan kaum adam, direngkuh dengan pelukkan hangat cinta adam.. terbius dengan indahnya kenikmatan dunia dan tergelincir oleh rasanya hingga tak mampu bangkit dan selamanya akan tertopang oleh ciuman adam…

Begitu kuatnya aura kenikmatan wanita sehingga mereka menjadi symbol dalam segala hal.. Simbol kenikmatan, simbol kehinaan, simbol keagungan, simbol kemuliaan dan simbol perdagangan… Dan segala bentuk manifestasi hidup garis depannya adalah dirimu perempuan!!!..

Tuhan adakah nikmatMu akan selalu ada sepanjang hidup seorang wanita???, Tanya sang malaikat.. Wahai makhlukku kemuliaan dunia ada di tangan seorang wanita.. Wanita yang mencintai dirinya bersama cinta keluarganya… Jagalah dia seperti engkau menjaga seluruh jiwa dan ragamu.. Luruskan dengan jiwamu agar tidaklah menjadi patah….

Dengan terdiam malaikat tersenyum.. Subhanallah ya Rabb.. engkau maha Pemurah dan maha Agung..

Astaghfirullah ‘adhim.. 3x

ghostnaruto@gmail

Makna Fastabiqul khoirot

Fastabiqul khoirot.. berlomba dalam kebaikan.. adalah makna yang sangat komplek dan relative. Banyak angan dan harapan manusia selalu ingin terdepan dalam segala hal. Terdepan dalam manajerial, terdepan dalam etnis (maqom), terdepan dalam ambisi, pangkat/jabatan, gengsi. Dan semua hal yang berbau keduniawian. Makna itu akan selalu hadir saat manusia memberikan persepsinya akan kemaslahatan. Kemaslahatan personal maupun kemaslahatan bersama. Terlebih bila sebuah lembaga ingin tetap eksis, menjaga gengsi, nama besar dan kualitas yang semu seolah besar dan memabukkan. Jauh di lubuk hati yang paling dalam bahwa kita hidup bersama, bersama rekan kerja, sahabat, saudara, rekanan. Kita akan terbentur dengan keindahan persaudaraan. Namun banyak yang kurang memahami secara kedewasaan dalam artian pemahaman akan pentingnya menjaga makna silaturahmi yang sesungguhnya. Salah satu kunci fastabikhul khoirot adalah kebersamaan.

Berbagai argument akan dilontarkan dengan istilah di atas, berbagai macam sanggahan pastin akan muncul dan mewarnai sebuah iktikad baik untuk memajukan personal dan bersama. Dan semuanya itu akan menjadi sebuah boomerang ke depan. Bahwa sebuah eksistem akan tetap terjamin keberadaannya manakala, ekosistem tersebut selalu terarah dalam menjaga eksistensinya dengan masyarakat dan sesama.

Banyak hal lain tergulirkan bila sebuah angan dan harapan seseorang ingin dituangkan dalam sebuah kenyataan, mereka yang berangan-angan akan selalu mencari sebuah dukungan untuk kebersamaan meluangkan ideidenya dan akan melupakan jatidirinya sendiri bahwa tujuan sebuah organisasi adalah kemaslahatan bersama bukan sebuah ambisi dan pujian.

Seiring dengan perkembangan jaman bahwa kemajuan teknologi akan terbentur dengan pergeseran aturan dan kemajuan aturan. Banyak hal yang masih dipertahankan keberadaannya saat sebuah lembaga bernuansa Islam terbentur dan tergeser dengan opini masyarakat dan tidak mampu menyerap aspirasi rakyat. Padahal setiap jaman sebuah agama akan mengikutinya dan tidak akan terpengaruh sebuah peradaban. Namun yang terjadi adalah kualitas-kualitas para pemikir releigius yang semakin sedikit mengedepankan makna kebersamaan yang sebenarnya. Hal yang kurang masuk akal selalu jadi pertentangan, bahwa semuanya akan terjadi saat generasi dahulu sebagai pencetusnya dan janganlah lupa akan itu semua. Jawabnya adalah kesalahan persepsi justru sebaliknya bahwa kita akan selalu membangun dan akan membesarkan sebuah lembaga bila lembaga tersebut menjadi sebuah lembaga yang mixture demokratis. Bukannya lembaga yang selalu siap menggeser orang-orang yang sudah tidak dipakai. Dan tidak memanusiakan manusia menisbihkan naluri dan kemanusiaan.

Sebuah kerajaan akan terkenal saat rakyatnya makmur “gemah ripah loh jinawi” tata tentrem kerta rahardja, murah sandang lan pangan. Urip cumawis ing pangauripan. Bebasan mangan karo uyah ananging ora kecipratan... Saudaraku marilah berbagi damai.. Berbagai kemaslahatan bersama menjaga dan membesarkan nama institusi kita. Namun yang punya kekuasaan hendaklah berperan sebagai pengayom, karena nasib mereka tidaklah akan kunjung reda tertopang dan terlempar abdai setiap saat. Sadarkah akan semuanya wahai pengurus, pemimpin dan pencetus ukhuwah wahai Yayasan??..
Ada sebuah anugrah illahi yang patut disukuri, yaitu kebersamaan.. Ukhuwah dan silaturahmi.. Apakah silaturahmi hanya akan muncul kegalauan selama tahun demi tahun. Dimana letak kenikmatan sebuah kata ikhlas bila tidak sesuai dengan jerih payahnya.. Oh menyedhkan.. Akankah bertahan ekosistem selanjutnya. Yang terjadi adalah keluar masuknya generasi baru yang monoton sama tanpa kemajuan atau jalan di tempat.. Akankah ini akan jadi sebuah dilemma sepanjang sejarah dan justru akan melupakan perjuangan para pencetus sebuah lembaga dengan tujuan yang hakiki yaitu surge kelak di akherat.

Wallahu ‘alam

Penulis

Muhshonu Rohman, ST
ghostnaruto@gmail.com

Biografi “Kisah Anak Manusia”, Part 1

Aku menulis ini adalah berupaya menuangkan secarik kisah hidupku yang panjang. Kenapa aku ilustrasikan sedemikian. Karena aku berupaya untuk bisa menerjemahkan arti sebuah rasa syukur atas anugrah illahi kepadaku. Berharap sebuah anugrah ini akan tetap aku bawa sampai sebuah dunia baru aku diami “SURGA”. Demi Allah SWT, aku tidaklah mendahului kehendak-Mu ya rabb, tidak akan berbicara dusta demi Allah Aku adalah sebuah dilemma kecil dari trilyunan milyar umat manusia yang sudah Engkau ciptakan, terlepas dari FitrohMu Nabi dan Rasul. Aku menuliskan ini pada saat alam bawah sadarku mengalami dehidrasi dengan alam sadarku. Dimana aku tenggelam dengan bentuk kerangka dasarku. Back to Life it’s Zerro. Entah ini sebuah kenyataan ataukah kekuatan imajinasiku yang mampu menembus gubahan kerajaan duniaMu ya Rabb. Aku tersadar dengan tenang. Aku adalah umatMu ya Muhammad. Subhanallah Maha Suci Engkau ya Allah.
Urat nadiku tergetar sampai ujung tumitku goyah, seolah kata selanjutnya tidaklah boleh dilontarkan kepadaMu dan umatMu yang lain.. Di depanku seolah aku melihat ratusan umatmu yang telah tiada bangun dari tidurnya. Mendatangiku supaya menghentikan tulisan ini...

Aku tersadar malam ini aku sedang memegang senjataku, yaitu sebuah clurit dengan nuansa mistis yang panjang. Aku tersadar bahwa aku baru saja mengalami kejadian demi kedewasaanku. Aku baru saja terlempar jauh ke semua godaan hidupMu ya Allah “cobaanMu”. Untunglah aku bisa tersadar saat aku sudah mendatangi temanku. Bersama dia aku bercanda berbicara dari hati ke hati. Berbicara tentang pekerjaan masing-masing. Dan saling senda dan gurau entah kemana arah pembicaraannya. Sampai tak terasa jam sudah menunjuk 20.59. Aku sudah berfikir mau pulang ke rumah. Kemudian aku bersiap yang sebelumnya masih saling berbicara. Sebelum berlalu kita tersadar sejenak bagaimana kesadaran kita diuji oleh Allah. Aku pulang dengan motorku pelan. Sampailah aku di rumah... Selanjutnya ide ini muncul hingga tertuanglah dalam gubahan tulisan ini. Aku menaruh cluritku di bawah meja aku hentikan tulisan ini. Beranjak tidur... Laptopku off.

Aku terlahir dari anak manusia biasa, di kesunyian malam aku terbangun. Dengan erengan dan tangisan panjang merobek suasana malam. Tengah malam gelap dan seram kaki meronta-ronta, kepalan tangan terhujam merambah wajah tempat tidur kusam. Sebelumnya dari menjelang sore perut sang ibu sudah terasa bergerak seolah ada tendangan yang kian dalam, menusuk perut sang ibu.

“Ibu keluarkan aku, aku akan menikmati indahnya dunia ini dengan senyummu yang riang. Aku ingin menyaksikan kedua orang tuaku, bapak, dan kakak-kakakku. Aku akan bermain bersama mereka. Aku akan bersenda gurau dengan mereka. Aku akan beryanyi dengan mereka. Oh alangkah indahnya dunia ini. Dibelai, dicumbu, dicubit..iiih. Hai kakak yuk kita main petak umpet. Suasana itu akankah terasa dekat?? Pertanyaan-demi pertanyaan berkecamuk dalam dada. Terasa demam badanku dimana saat itu datanglah sesosok menyeramkan dan sesosok luar biasa harum dan semerbak memenuhi seluruh penjuru jagat. Astaghfirullahal’adhim.. Apakah ini yang namanya malaikat. Apakah cuma sejengkal aku memandang, apakah jiwa ini sedang gumam. Dimana badanku, aku berada dimana sekarang sebuah rongga tanpa batas. Seluruh badan, sukma, jiwa yang seolah sudah berujud bergetar, demam, seolah remuk entah kemana. Tidak ada sebuah naluri yang bisa melukiskan dan menggambarkannya. Dan saat itu energiku sedang tercermin dalam sebuah ratusan cermin. Aku dimana siapa aku dimana tubuhku, dimana jasadku, dimana aku....

Next to Part 2.. Zzzt.

ghostnaruto@gmail.com

Manusia Munafik

Ada satu hal yang membuat manusia saling membenci adalah rasa iri dan dengki. Beberapa hal yang membuat manusia menjadi tidak merasa berbahagia adalah selalu menggunjing sesama. Imbas dari menggunjing seseorang adalah hati menjadi hampa, gelisah bahkan kecewa dan dendam, padahal apakah kita sadar kita menggunjing orang, sementara yang digunjing tak sedikitpun merasakan apa-apa bahkan tidak terpengaruh. Akhirnyayang ada adalah menjadi manusia yang akan selalu merusak hidupnya sendiri bahkan keluarganya. Kita sama sekali tidak merasa akan hal itu karena pribadi kita selalu merasa ingin diayomi, namun kurang merasa bisa menghadapi kenyataan hidup bahwa apa yang dirasakan, apa yang diberikan oleh Allah SWT adalah merupakan kehendakNya. Sudah sepantasnya kita bersyukur dan ikhlas seikhlas-ikhlasnya. Sampai batas mana keikhlasan kita. Sampai batas dimana kita akan tidur menghadap utara alias mati. Inilah yang menjadi tolak ukur mengapa manusia merasa dirinya lebih dari orang lain dan sebaliknya. Ada perumpamaan "air beriak tanda tak dalam", dimana seseorang banyak beragumentasi yang ada adalah sebuah lepas kontrolnya kejujuran dari mulutnya. Mengapa demikian yang aku katakan, karena sudah sangat penat aku menyaksikan manusia satu sama lain didholimi dan menjadi bahan permasalahan, padahal tidak ada masalah yang hadir didalamnya.
Banyak manusia mengagungkan kemuliyaan seseorang lepas dari hal apapun. Sesuai dengan hukum Allah SWT.Padahal kalau kita sadari bahwa hidup kita cuma satu kali, setiap saat kita juga mendengarkan pengajian, setiap saat kita juga sholat dan setiap saat kita juga selalu menjaga ukhuwah dengan orangtua dan sesama. Apa yang menjadi hasilnya??, kekecewaan dan kekecewaan selalu hadir dan entah sampai kapan?.Apakah selalu kita untuk merubah sikap sementara kapan mereka berusaha merubah sikap mereka yang kurang manusiawi kepada yang diberi amanat dan diperintah. Apakah ini yang namanya kemuliayaan disisi Allah. Apakah ridho kita akan setulus hati kita saat kita berusaha sebaik mungkin dan seikhlas mungkin disisi lain hanyalah kemunafikan yang disaksikan. Ya rabb, sejujurnya aku sudah penat akan hal ini. Lebih baik aku mati menghadap illahi, manakala menyaksikan sebuahkehidupan tanpa keikhlasan dan semua berujung kepada kesalahan pribadi yang lebih muda dan justru menjadi tolak ukur akan kemaslahatan bersama. Apa gunanya tali silaturahmi bila sebuah silaturahmi tidak bisa menjaga sebuah keutuhan rumah tangga.

Ujung penyelesaian adalah marilah kita bersama menjadi manusia yang tulus ikhlas menerima ridho apapun yang dibebankan kepada kita oleh Allah SWT, menjadi manusia yang selalu tidak lepas dari rasa syukur dan melepaskan menggunjing orang lain. Marilah kita mendekat kepada Allah dengan jujur tanpa unsur riya dan sebagainya. Menghadap Allah dengan selalu mencari ridhonya, mencari amanahnya supaya kita kuat. Manusiayang kuat fisiknya adalah manusia yang tidak ada unsur ketakutannya akan mati.Manusia yang setiap saat mencerminkan nilai sholatnya sebagai penguat pribadinya. Apakah sholat bisa menjaga dari perbuatan keji dan munkar?? Jawabnya adalah Wallahu'alam??. Hanya Allah yang tahu. Namun kalau kita sadari kualitas manusia yang akan menjadi imam di akherat adalah kualitas manusia yang selama hidupnya kuat sekuat-kuatnya menghadapi cobaan hidup di dunia dengan rasa syukur. Dalam ilmu tareqat, ada 7 pintu hati kita akan dialiri energi ikhlas dengan selalu mengucapkan kalimat thayibah dialirkan ke sanubari kita supaya terhindar dari bisikan syetan yang selalu menyesatkan manusia, menyesatkan manusia dengan unsur hukum. Hukum adab, sopan santun, hukum kemaslahatan, hukum silaturahmi bahkan hukum birrul walidain.

Sedalam dan sepercaya apakah kita kepada orang lain, sedalam dan sepercaya kita memberikan kepercayaan penuh kepada seseorang untuk menjadi pribadinya sendiri. Sebaik apakah manusia sebaikkita menjalani hidup kita dengan ikhlas. Seikhlas apakah hidup kita seikhlas Allah memberikan cobaan kepada kita. Cobaan apakah yang kita ikhlaskan, cobaan hidup yang membuat fisik dan psikis kita goyah terhadap rahmatMu ya rabb. Subhanallah, engkau ciptakan sebuah ilustrasi hidup dan kehidupan manusia seindah yang Kau lakukan, hanya rasa syukur yang masih ada dan tersisa. Bila umurku tidak panjang hanya satu yang menjadi kebahagiaan adalah menjadi pribadiyang mumpuni terhadap rahmatMu. Engkau telah menciptakan kehidupan manusia yang sebaik-baiknya. Kehidupan yang menjadi tolak ukur keberkahan di akherat. Kita hanyalah manusia kecil dihadapanMu ya Rabb. Aku bersujud dihadapanMu denganikhlas. Mengharap kehidupan anak keturunanku kelak menjadi pribadi yang selalu ikhlas dan bersyukur terhadap rahmatMu. Sebuah perjalanan hidup manusia selalu dalam naunganMu. Cobaan dan sebagainya adalah sebagian kecil dari cintaMu kepada hambaMu ini.
Bersyukur dengan lidah, dilaksanakan dengan limpahan rahmatMu. Dihayati dengan memasukkan kedalam urat nadi supaya menjadi tali kehendakMu diakherat. Aku tidak berharap banyak tentang hidup ini. Hanya satu hal yang aku inginkan adalah kehidupan yang damai tanpa kemunafikan, kehidupan yang kuat sampai mati. Kuat menerima cobaanMu, kuat dalam membimbing keluarga, kuat dalam menjaga silaturahmi dengan keluargadan sesama.

Mohon maaf lahir batin bila banyak salah dan khilaf...

ghostnaruto@gmail.com


 
back to top